Jumat, Februari 19

Seperti tetangga yang baik, Watchtower berada di sana


11 Februari 2010

Seperti tetangga yang baik, Watchtower berada di sana

Meskipun soal pajak masih menjadi isu, kelompok religius yang bebas pajak itu membuat kontribusi bagi masyarakat, di mana mereka tinggal dan bekerja, Oleh Birgit Bogler

Warwick – Entah itu mengeruk salju dari Brooklyn Heights Promenade atau mengeluarkan sapi-sapi bagi para turis, Watchtower Bible & Tract Society adalah, dalam kebanyakan hal, tetangga yang baik.

Juga dikenal sebagai Saksi-Saksi Yehuwa, Watchtower secara aktif menempati kompleks baru yang lebih dekat dengan percetakannya di desa Ulster County dari Wallkill dan, jika semua berjalan sesuai rencana, ordo religius itu akan merelokasi kantor pusat dunianya ke lokasi bekas International Nickel Company di Long Meadow Road di Warwick.

Jika sejalan dengan cara mereka melakukan sesuatu mereka akan berkontribusi untuk kepentingan umum, kata Judy Stanton, direktur eksekutif dari Brooklyn Heights Association (BHA), menyebutkan sebuah taman bermain yang disetujui oleh Watchtower untuk dibangun bagi Otoritas Perumahan Kota New York.

“BHA menghargai pekerjaan mereka,” kata Stanton.

Dan meski statusnya yang bebas pajak, kelompok itu memiliki dampak positif bagi Brooklyn Heights, Stanton menambahkan.

Di kota Shawangunk dari Ulster County, dimana desa Wallkill berada, Watchtower membantu kota itu merubuhkan dan membangun kembali balai kota.


“Mereka melakukan banyak hal untuk kota,” kata Supervisor Kota John Valk Jr. “Mereka bahkan membangun jalur kursi roda untuk rumah-rumah mobil sementara.”

Watchtower membeli lahan 271 hektar di kota Patterson dari Putnam County pada tahun 1984.

“Saya meminta mereka untuk mengeluarkan sapi-sapi mereka pada hari Jumat malam bagi para turis,” kata Supervisor Kota Patterson Michael Griffin. “Kita memberitahu mereka apa yang kita inginkan dan mereka kembali dengan hasil terbaik.”

Griffin menjelaskan Saksi-Saksi sebagai warga teladan. Fasilitas mereka, katanya, adalah suatu karya pameran bagi kota dan mereka membayar lebih banyak dibanding pemilik sebelumnya di bawah pembebasan agrikulturalnya.

Meski begitu, supervisor Patterson menambahkan, “Saya harap mereka membayar pajak atau lebih banyak pajak.”

Pajak

Tanpa pembebasan pajak, Watchtower akan menjadi pembayar pajak properti terbesar, kata Valk, yang menerima hal itu, dengan berkata, “Tak ada yang bisa saya ubah mengenai pembebasan pajak di tingkat kota.”

Namun Valk mengatakan bahwa Watchtower menyumbangkan sejumlah besar jam kerja bagi kota dan membantu wilayah tetangga Walden menyelesaikan pengaspalan sepanjang 4,8 km dari jalur kereta ketika dana hibah sudah habis.

Watchtower telah membuat konsesi dengan berbagai kota sebagai ganti dari membayar pajak properti. Misalnya, Patterson Inn mereka tetap berada dalam daftar pajak sama seperti Valley Farms.

Griffin, supervisor kota Patterson, juga meminta ordo itu untuk tidak mengabar di kota dan, dia berkata, Saksi-Saksi taat pada permintaan itu 100 persen.

Kompromi dan penyesuaian

Menurut Kantor Dinas Real Properti, nirlaba secara nasional sedang diperhatikan secara lebih ketat. Kota Ramapo membatalkan keputusannya untuk tidak memberikan pembebasan (pajak-red) atas lahan 100 hektar yang dibeli oleh ordo religius itu pada Februari 2009 setelah pembangunan sebuah perumahan penduduk lansia aktif sebanyak 292 unit gagal.

Watchtower membuat Perjanjian Kemanfaatan Masyarakat dengan Ramapo dan akan menyumbangkan 1,3 juta dolar selama masa lima tahun, membayar 300.000 dolar di muka dan 250.000 dolar di tiap-tiap dari empat tahun sesudahnya, menurut Pengacara Kota Ramapo Michael Klein. Watchtower berencana untuk mengurangi pembangunan di lokasi Ramapo hingga 50 persen, kata Supervisor Ramapo Christopher St. Lawrence.

“Pembebasan apa pun akan menghilangkan sepotong basis pajak,” kata Joe Hesch, seorang juru bicara bagi Kantor Dinas Real Properti negara bagian. “Isu tentang pembebasan selalu cukup panas.”

Penggunaan lahan yang lebih sedikit

Jika proposal Watchtower Bible & Tract Society di Warwick disetujui, itu akan menyediakan “suatu peluang bagus untuk mengurangi penggunaan lahan kami dalam cara yang lebih masuk akal,” kata juru bicara Watchtower Richard Devine.

Supervisor Kota Warwick Michael Sweeton setuju. Dia berkata bahwa para pejabat Watchtower telah memberitahukan bahwa mereka berencana untuk menggunakan segalam macam bahan daur ulang dengan sejumlah besar ruang terbuka tetap dipertahankan.

Ordo itu berencana untuk membangun 10-11 persen dari properti itu dan membiarkan selebihnya dalam keadaan alaminya. Rencana-rencana termasuk menempatkan semua parkir penghuni di bawah tanah untuk meminimalkan pengaspalan dan aliran air hujan.

“Kami ingin melakukannya dengan benar,” kata Devine, dari properti Betel Wallkill milik Watchtower di Ulster County. “Oleh karena isu pajak kami tidak ingin menjadi beban bagi para pembayar pajak di wilayah setempat.”

Klein, pengacara kota Ramapo, menambahkan kata-kata terakhir berikut: “Saksi-Saksi sangat masuk akal untuk diajak berurusan dan saya pasti berharap mereka akan menjadi tetangga yang baik.”

*******************************************

Mengenai Watchtower Bible and Tract Society

Saksi-Saksi Yehuwa memindahkan kantor pusat dunia mereka dari Allegheny, Pa., ke Brooklyn pada tahun 1909. Para anggota dari ordo religius itu melayani secara sukarela dan sebagai gantinya menerima upah kecil, tempat tinggal dan makanan. Jika Watchtower merelokasi kantor pusatnya, hal itu akan berlanjut. Kantor pusat Watchtower di Brooklyn sekarang terdiri dari staf editorial dan badan pimpinannya.

Kebanyakan bangunan Watchtower di Brooklyn berada di distrik tengara dan memiliki status tengara. Kelompok itu telah menawarkan enam properti ke pasar namun dengan lambatnya pasar kredit mereka mengurangi pengiklanannya. Portofolio real estate itu termasuk beberapa pilihan tengara bersejarah seperti Brooklyn’s Waldorf Astoria dan Hotel Bossert dimana Brooklyn Dodgers merayakan Kemenangan Seri Dunia 1955 mereka.

Kota New York belum mengungkapkan ketertarikan dalam membeli satu pun dari properti itu. Lima dari properti kelompok itu terhubung lewat terowongan bawah tanah untuk memudahkan pergerakan cucian, orang, uap, pengaturan suhu udara, dan perlistrikan antara dan di dalam bangunan-bangunan.

Kantor pusat Watchtower memiliki lebih dari 1.500 relawan berkisar usia antara 19 hingga hampir 100 tahun, dengan rata-rata usia antara 40 dan 45 tahun. Semua staf Watchtower adalah warga A.S. dan menggunakan hampir 40 bahasa. Meskipun sebagian besar relawan lahir di Amerika Serikat, Watchtower memiliki “cita rasa yang cukup internasional,” kata juru bicara Richard Devine dari Kantor Pusat Brooklyn, dengan lebih dari 100 kantor cabang di seluruh dunia.

Layanan penerjemahan tetap berada di negara-negara dimana bahasa tersebut digunakan. Di seluruh dunia Watchtower memiliki beberapa ribu penerjemah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar